Sebagai orang yang pernah ‘tercebur’ di dunia warna-warni bernama ngidol world (haha), aku ingin berbagi pengalaman sedikit tentang tahap-tahap alias fase-fase seseorang yang hidup di dunia penuh delusi tersebut. Artikel ini tidak bermaksud untuk menyindir siapapun, karena aku pribadi juga pernah mengalami beberapa fase yang akan ku jelaskan di bawah nanti. Artikel ini juga sebenarnya rada ngarang, karena ku tulis berdasarkan hasil pengamatan dan pengalaman sendiri. Jadi mari kita bawa have fun aja bacanya. XD
Oh, iya, saat ku bilang idol, sebenarnya tidak terbatas ke hal-hal yang berbau Jepang aja ya. Idol itu luas, bisa berada di negara mana pun. Meski begitu, untuk lebih memudahkan pendeskripsian, idol disini ku artiannya agak ku luaskan (atau malah mungkin disempitkan) ke arah penyanyi, boyband, girlband dan idol group. Group itu bisa berupa cewek maupun cowok, baik suaranya false atau tidak, baik yang pinter nari atau nggak. Fase-fase di bawah ini biasanya akan kamu alami, tahap demi tahap, sampai kamu berhenti di salah satu tahapan. Bisa jadi kamu telah sampai di tahap akhir, bisa pula kamu malah berada di puncak tahapan yang ada.
Jadi apa saja fase-fase yang dialamai penggemar saat masuk ke ngidol world? Yuk cek satu-satu
1. Fase 1 : Perkenalan
Ternyata walo udah tua, lagu-lagu Arashi lumayan enak juga. XD |
Di fase ini, kamu baru berkenalan dengan salah satu idol yang kelak akan menjadi idol favoritmu. Ada banyak jalan gimana kamu bisa kenal ke idol tersebut: direkomendasikan teman, gak sengaja dengar lagu mereka di salah satu drama, atau mungkin pas browsing malah ngeliat foto-foto mereka yang adem. Ada banyak jalan deh.
Nah, dalam kasus idol group, pada fase ini, kamu akan mulai dengan mendengar beberapa lagunya, menganggap beberapa lagu tersebut enak di dengar, dan memutarnya berulang-ulang.
2. Fase 2: Pengkoleksian semua lagu
Gue punya dong semua lagu BIGBANG. |
Setelah kamu merasa beberapa lagu idol yang kamu dengar tersebut enak di dengar, kamu mulai penasaran dan mengoleksi semua lagu mereka. Semua lagu mereka dari yang paling awal sampai yang paling baru kamu punya semua, lengkap dengan versi instrumentalnya. Kamu puter berulang-ulang di pemutar musikmu, tak peduli enak atau tidak, yang penting puter dulu. Nanti lama kelamaan juga suka, begitu keyakinanmu.
Kalau sudah begini, tanpa sadar kamu juga akan mulai suka mendendangkan lagu yang kamu dengar tadi dimana pun kamu ada kesempatan, bahkan di kamar mandi sekalipun.
3. Fase 3: Pengkoleksian semua Music Video
Keren! MV Girls' Generation Ajib Semua! |
Tak cukup hanya dengar lagunya saja, kamu juga kepengen melihat langsung gimana gaya penyanyi favoritmu itu menyanyikan lagunya. Gimana sih tampang mereka, gimana pula tarian mereka? Kamu yang sudah jatuh cinta ‘lewat telinga’ saat mendengar lagu-lagu itu, akhirnya jatuh cinta yang kedua yang kedua kalinya ‘lewat mata’ saat melihat penyanyi favoritmu itu bergaya menyanyikan lagu tersebut di Music Videonya.
Tak cukup samapi disitu. Sebagian lagi yang punya koneksi internet handal dan rasa cinta yang mulai tumbuh semakin subur juga akan mengoleksi video saat penyanyi favoritmu itu menyanyikan lagu tersebut di dalam program televisi. Bila perlu, download konsernya sekalian.
4. Fase 4: Mengenal Lebih Jauh Tentang Member
Siapa ya member yang paling tampan di antara Super Junior? |
Melihat penampilan penyanyi tersebut saat bergaya di Music Videonya, membuat kamu bisa mengenal penampakan member grup idol yang tengah kamu gandrungi itu. Siapa yang paling ganteng, siapa yang paling imut, siapa yang paling cantik, siapa yang suaranya paling oke, dance nya paling lihai, bodynya paling aduhai, kamu pelototi satu persatu. Ini adalah tahapan penting sebelum kamu memasuki fase ke lima, dimana jiwa gentleman kamu akan memutuskan untuk hanya menaruh hati pada satu pujaan hati #plak
5. Fase 5: Memilih Oshimen (#1)
Gile, membernya banyak banget, gue pilih satu aja dah! |
Ini fase paling penting yang menunjukkan kamu sudah benar-benar masuk ke dunia ngidol. Setelah kamu melihat lebih jauh siapa saja member dari idol grup yang kamu sukai itu, daripada ribet menghafal semua gerak gerik dan tingkah dari anggota idol yang jumlahnya puluhan itu, kamu putuskan untuk memilih Oshimen, atau Ichiban, atau apalah istilahnya. Disini, kamu kan mencoba untuk memfokuskan perhatianmu pada satu member saja, yang kamu anggap paling ganteng, cantik, imut, atau apalah. Kamu tidak membenci member lain, tapi entah mengapa, kalo mereka nyanyi berkelompok, pasti si dia yang akan selalu menjadi pusat perhatianmu. Kamu suka gayanya, kamu suka tampangnya, walo mungkin suaranya gak semerdu suara kamu. Itu gak penting. Dalam dunia idol, suara bukan segalanya. XD
6. Fase 6: Delusi Level 1 (Koleksi Foto)
Gue punya dong, semua foto Irene. |
Setelah menentukan Oshimen, kamu mulai browsing lebih jauh tentang dia. Kamu kepengen tahu, kalau dia juga pernah berakting, di drama dan film mana aja dia pernah terlibat. Kamu download deh tuh film, sambil tereak-tereak kesenangan setiap oshimen kamu muncul. Padahal mungkin aktingnya gak bagus-bagus amat, masa bodo, yang penting dia ada.
Yang tak kalah penting, tentu saja adalah koleksi foto. Kamu langsung masuk ke laman google image dan mendownload habis-habisan foto oshimen kamu dengan gaya paling yahud. Kamu akan merasa sangat bersyukur sekali bila kamu beruntung mendapatkan photobook yang pernah dirilis oleh Oshimen kamu. Download semua pokoknya. Biar nanti kalau lagu kangen ama Oshimen kamu, kamu bisa buka koleksi foto-foto tersebut sambil tersenyum-senyum gak jelas. Fuhuhu
7. Fase 7: Deluse Level 2 (Pacar Khayalan)
Yamada.... Oh Yamada. You are mine! |
Dari mana datangnya cinta, dari mata turun ke hati. Gara-gara keseringan lihat foto Oshimen kamu, jadilah kamu jatuh cinta padanya. Yeah, cinta tidak sampai tentu saja. Bisa dibilang, inilah puncak delusi yang sering banget dialami orang-orang yang kecebur di ngidol world. Tanpa sadar, saat melihat fotonya, kamu malah mengajaknya bicara seakan ia akan menjawab. Di tahap ini, saat foto sudah tidak memadai lagi, beberapa fans ekstrim bahkan membuat guling dengan gambar Oshimen kamu buat dipeluk (Waw). Intinya, hubungan kamu sama Oshimen kamu sudah ke tahap yang intim banget dah, sudah masuk kategori pacaran pokoknya. Kalo tidur mimpiin dia, kalo makan inget dia, ya udah kayak pacaran gitu. Hehe.
Di tahap ini pula, kamu menganggap bahwa sosok Oshimen pun adalah sosok yang sempurna. Biar kata orang suaranya false, kamu gak percaya. Biar kata orang actinya pas pasan, kamu sangkal segera. Pokoknya bagi kamu, tidak ada cela sedikit pun dalam sosok yang kamu anggap kekasih itu.
Btw, bila digambarkan dalam bentuk gunung, maka fase 7 ini adalah fase paling tinggi yang ada dalam ngidol world. Bisa dibilang inilah tahapan paling ekstrim yang cukup sering dialami fans. Bagaimana dengan kamu?
8. Fase 8: Delusi Level 3 (Dia Milik Kita Bersama)
Intinya sih jelas: Mai itu milik kita bersama! |
Fase ke delapan ini sudah mulai turun sedikit dari fase ke tujuh di atas. Setelah sekian lama mengajaknya bicara lewat foto dan dia (yang difoto) gak ngebales sekalipun obrolan kamu, barulah kamu tersadar kalau dia bukan milikmu. Hiks, akhirnya kamu pun sampai ke sebuah keputusan penting: kalau dia tidak bisa jadi milikku, maka dia juga tidak bisa jadi milik orang lain. Dengan kata lain: dia milik kita bersama.
Inilah paham yang banyak di terapkan dalam dunia peridolan, terutama peridolan Jepang. Kalau sudah begini, kamu tidak akan terima bila Oshimen kamu itu punya pacar atau digosipkan dekan dengan seseorang. Pokoknya itu tadi, dia itu milik bersama, gak boleh dimiliki oleh satu orang saja. “Kalau pun ada satu orang yang boleh memiliki dia, cuma aku seorang yang bisa memilikinya.” Kira-kira begitulah pemikiran para semua fans. Wkwk
Dalam ngidol world, fase 6, 7 dan 8 adalah fase yang paling lama dialami seseorang. Seseorang bahkan bisa berhenti pada fase 8 dan tidak berlanjut ke fase 9 yang akan ku jelaskan di bawah. Dengan kata lain, bisa dikatakan merekalah jenis fans garis keras. Tapi aku yakin, ada juga fans yang berhasil memasuki fase 9 dan fase 10, karenanya akan ku jelaskan dua fase tersebut.
9. Fase 9: Timbulnya Rasa Bosan
EXO melulu, coba lihat boyband baru ah... |
Suatu makanan enak yang terlalu sering dimakan akan membuat kamu eneg. Terlalu lama mengenal idol itu hingga kamu hafal semua trivia tentangnya membuat kamu mulai merasa bosan. Tiba-tiba saja hatimu tergerak untuk mulai melihat dunia lebih luas, mengenal idol idol lain yang ada di luar sana, yang belum pernah kamu perhatikan sebelumnya.
Di tahap ini, bukan berarti kamu berpaling dari idol yang kamu suka tersebut, tapi kamu cuma kepengen mengalihkan perhatian sejenak ke idol lain sebagai bahan pertimbangan dan menambah hiburan juga. Well, sebagian fans merasa tindakan semacam ini adalah tindakan pengkhianatan, sehingga beberapa tidak sampai memasuki fase ini. Tapi bagi fans yang sudah dewasa, berlahan namun pasti mereka kelak akan memasuki fase ini.
10. Fase 10: Fans Sejati
Gak papa kalo Mi Ju punya pacar, gue ikhlasin aja... (hiks) |
Inilah tahapan fans yang seharusnya dicapai oleh setiap fans yang ada di dunia. Saat memasuki fase 9 di atas, kamu mulai tersadar bahwa ada banyak idol lain yang memiliki kelebihan dibanding idol favorit kamu, namun disisi lain juga menyadari bahwa idol favorit kamu juga punya kelebihan tertentu. Saat memasuki fase kesepuluh, kamu mulai sadar bahwa idol juga manusia, dan mulai memperlakukan Oshimenmu ‘lebih manusiawi.’
Kamu tetap menyukai Oshimenmu, tapi menerima dengan baik kekurangan yang ia miliki, tidak berusaha menyangkalnya. Misalnya suaranya jelek, ya kamu akui itu. Foto-foto yang kamu miliki juga sudah tidak sebanyak dulu lagi. Kamu dengan ringan hati akan menghapus beberapa dan menyisakan beberapa saja, biar kamu bisa koleksi foto lain juga. Dan yang paling penting, di tahap ini, kamu yang sudah memanusiakan Oshimenmu, menerima sepenuh hati bila suatau hari kamu dapati Oshimen kamu mempunyai pacar, akan menikah, atau semacamnya. Kamu tidak merasa dikhianati. Sebaliknya, kamu mengucapkan selamat dan merasa ikut berbahagia. Kamu tidak mendadak membencinya atau tidak lagi menjadi fansnya saat tahu dia sudah menikah. Ya, kamu tetap mencintainya, cinta yang dewasa, sebagai seorang fans sejati.
Nah, itu dia tahapan yang dilalui penggemar dalam ngidol world yang ku rangkum berdasarkan pengamatan dan pengalaman pribadi. Gimana, sekarang kamu berada di tahapan mana, masih nyangkup di tahap delusi atau udah sampai ke tahapan seorang fans sejati?
Ehe. Apapun jawabannya, nikmati saja ngidol world yang tengah kamu arungi sekarang ^o^
0 Comments