Semenjak aku mulai menekuni blog ini dan mereview video klip terbaru dari Korea, Jepang dan Western, mau tidak mau aku juga harus ikut mempelototi tiap MV yang ada, sehingga aku mendapatkan sisi yang berbeda dari tiap Music Video antarnegara. Untuk Korea, sudah tidak diragukan lagi, demam Kpop memang tengah melanda anak muda dari berbagai belahan dunia. Aku sendiri, meski merupakan penggemar musik Jepang, bukan berarti aku menutup telinga untuk lagu-lagu Korea atau menghinakannya. Pada dasarnya aku tahu, tak ada yang salah dengan lagu Korea, bahkan dalam beberapa hal, mereka lebih bagus dibanding lagu Jepang, walau tetap saja, lagu Jepang juga ada sisi kelebihannya di banding lagu Korea. Ehe.
Nah, berhubung dari Korea sana yang lebih terkenal adalah boyband dan girlband nya, ketimbang band beneran, aku mencoba mengamati, apa saja sih yang berbeda dari BB GB Korea itu, yang membuat mereka lebih ungggul dari BB GB Jepang, atau mungkin istilah umumnya idol grup Jepang. Disini, sebagai seorang penggemar Jepang veteran (udah tua mak), aku akan mencoba jujur, tentang apa saja kelebihan yang BB GB Korea miliki. Well, lebih dari sisi skill nya sih, bukan dari segi tampang ato penampilan fisiknya. Haha. Cekidot!
1. Kemampuan menari yang flawless
Harus ku akui jujur, kemampuan menari para BB dan GB Korea memang jauh di atas level idol group Jepang. Mereka yang bisa menyamakan gerakan antarmember sehingga tampak sama semua itu, bukan didapat dengan cara membalikkan telapak tangan. Member BB GB itu berlatih sekuat tenaga agar mereka bisa membawakan gerakan tarian yang sempurna, dengan variasi yang enak dilihat pula. Well, bukan berarti idol group Jepang tidak bekerja keras dalam bidang ini. Ada pula kok beberapa grup yang memang menekankan keindahan tarian, EXILE misalnya. Tapi kalo dinilai secara umum, kemampuan menari BB GB Korea memang jauh lebih unggul dan rapih dilihat mata.
2. Kemampuan vokal yang dewasa
Idol grup Jepang, terutama buat yang cewek, lebih menonjolkan sisi keimutan mereka. Sehingga kalo suaranya rada cempreng-cempreng dikit, gak begitu dipermasalahkan. Sedangkan untuk BB GB Korea, sepertinya mereka benar-benar berusaha untuk membuat suara mereka ya kayak ‘penyanyi beneran’. Tentu saja ada beberapa member yang mungkin suaranya tidak sebaik member lain, tapi kayaknya ‘level latihan’ mereka sedikit berbeda dengan idol grup Jepang, sehingga suara mereka bisa meningkan lebih baik. Ehehe. Intinya adalah, latihan vokal mereka sungguh-sungguh, sehingga gak malu-maluin grup mereka sendiri lah, kalo dapat bagian solo yang dinyanyikan secara live.
3. Setiap member mendapat bagian solo masing-masing
Ini juga unsur penting yang menurutku sungguh jarang didapati di idol group Jepang, terutama untuk idol group dengan jumlah besar kayak AKB Family misalnya. Untuk BB GB Korea sendiri, malah kayaknya jarang banget mereka nyanyi rame-rame. Untuk bagian reff saja, gak dinyanyikan sama-sama tapi hanya satu dua member yang mewakili, secara bergantian. BB Seventeen misalnya, membernya ada 13 orang, tapi ku perhatikan setiap member dapat bagian solo walau cuma sedikit. Tentu saja memang ada beberapa vokalis utama, yang jatah menyanyinya lebih banyak. Tapi intinya adalah, setiap member dapat bagian untuk menunjukkan suaranya, dan aku sungguh menghargai itu.
Untuk idol grup Jepang, sekali lagi ku bilang, hal itu baru mungkin dilakukan bila membernya sepuluh di bawah. Grup Hey! Say! JUMP, ku rasa masih mencoba memberi kesempatan solo untuk setiap member meski jumlah membernya sembilan orang, hal yang cukup bagus tentu saja. Untuk AKB Family, sepertinya belum ada lagu yang tiap member dapet bagian solo masing-masing, terutama untuk lagu yang dinyanyikan oleh enam belas member secara langsung. ^0^
4. Dalam koreografi tarian, setiap member dapat bagian untuk tampil paling depan
Ini juga salah satu hal yang ku perhatikan dalam MV BB GB Korea. Tak peduli sebanyak apapun membernya, kayak EXO, Super Junior atau Seventeen, pasti setiap member dapet giliran rotasi untuk menari paling depan, menjadi center walo cuma sebentar. Aku menghargai hal itu, karena itu bisa memberi kesempatan pada tiap member untuk menonjol dan menunjukkan diri. Berbeda dengan konsep idol grup Jepang, yang memang sudah dari sononya ditetapkan siapa centernya, sehingga yang seringnya adalah centernya itu yang tampil di depan. Tentu saja, ada juga member lain yang tampil paling depan secara bergantian. Tapi yang jadi masalah adalah: tidak semuanya.
Untuk idol grup Jepang dengan jumlah member yang sedikit mungkin lebih gampang diatur, kayak Arashi, misalnya, tiap member dapet rotasi untuk tampil paling tengah. Kalo untuk HSJ, kayaknya cuma Yamada doang yang keseringan jadi center. Wkwk.
5. Sambil menyanyi, tetap bisa ngedance
Sebenarnya, aku tidak tahu ini kelebihan atau bukan, tapi baiklah, ku cantumkan aja. Jadi intinya, ketika salah satu member mendapat bagian solo, mereka tetap bisa menyanyikan bagiannya itu sambil menari dengan baik. Well, di idol grup Jepang juga sebagian begitu, tapi kalo sepengamatanku, sebagian besar tidak. Maksudnya adalah, saat tiba giliran solo mereka, biasanya mereka tidak ikut dalam tarian, namun menyanyi sambil improvisasi gerakan masing-masing. Well, aku pikir itu bukanlah sebuah kekurangan, karena ‘freestyle’ yang itu juga sisi penting untuk mempercantik tarian. Tapi kalo untuk kasus BB GB Korea sendiri, kayaknya kesempurnaan emang nomor satu. Pokoknya kalo sambil nyanyi, harus tetap ikut menari. Bahkan pada saat mereka menyanyi dengan gerakan yang sebenarnya tidak ada hubungannya dengan tarian member lain, gerakan itu sudah di atur sedemikian rupa sehingga gerakan free mereka itu sebenarnya bukan free, karena gerakannya sama setiap kali mereka membawakan lagu itu di acara musik. Haha. Hebat juga sih, bahkan gerakan sekecil itu juga tetap diperhatikan.
6. Ketidakaturan tarian yang sebenarnya keteraturan yang indah
Well, untuk poin yang satu ini, ku dapatkan waktu ngeliat MV Seventeen yang Mansae. Berhubung membernya banyak, jadi ada kala ketika cuma empat lima member yang menari di depan, sedang member lainnya tampang bermain-main di belakang. Tapi sebenarnya, gerakan main-main mereka itu juga adalah unsur dari tarian itu sendiri. Gerapan suit, gerakan mijit, semuanya sudah diatur, sehingga bila tiba saat yang tepat, mereka yang tampak main-main itu bisa langsung masuk ke barisan tarian secara bersamaan. Haha. Salut ane ngeliatnya. Aku suka gaya tarian semacam itu, karena aku juga sering ngeliatnya dalam tarian Arashi. Tiap member sibuk dengan tarian solonya masing-masing, tiba-tiba aja tarian itu udah jadi sama sendiri. Well, tapi kalo Arashi kan membernya cuma sedikit, jadi lebih gampang di atur. Untuk yang membernya banyak, kayaknya bakal susah bila tidak dengan latihan yang keras. Karenanya waktu ku ngeliat penampilan BB GB Korea yang seperti itu, salut, ngacungin jempol deh pokoknya ngeliat keunikannya.
Waw, awalnya waktu mau nulis artikel ini, ku pikir cuma ada dua, tiga poin yang akan ku cantumkan. Gak tahunya ada enam. Haha. Kayaknya kejam banget ya, ane penggemar Jepang tapi nulis artikel yang rada meruntuhkan idol grup Jepang macam gini. Wkwk. Tapi inikan opini pribadi, jangan terlalu dimasukkan ke dalam hati. Nanti kalo ada kesempatan, akan ku coba menuliskan juga beberapa hal yang membuat idol grup Jepang lebih unggul ketimbang BB GB Korea. Uhuy!
0 Comments