[Lagu] Happy Birthday to Myself

Yatta! Lagu minggu ini akhirnya bisa selesai di saat-saat akhir. Well, tidak bisa dibilang saat-saat akhir juga, soalnya untuk minggu ini ada dua lagu yang ku tulis gara-gara minggu kemarin ‘perai’ (free) nulis lagu. Oho. Dan tema lagu minggu ini adalah: Ulang Tahun

Sebelumnya sudah pernah ku singgung bahwa bulan Maret merupakan bulan keramat dalam keluargaku, karena ada tiga orang yang berulang tahun di bulan ini. Pertama adalah ayahku, yang berulang tahun di awal-awal bulan. Kedua adalah ibuku, yang berulang tahun di akhir-akhir bulan. Well, sebenarnya untuk tanggal ulang tahun ibu rada-rada gak jelas soalnya ibuku gak punya akte kelahiran sehingga keaslian tanggal lahir beliau dipertanyaan. Ahaha. Tapi itu gak masalah. Pokoknya ibu berulang tahun di bulan Maret lah. Dan yang ketiga, yang berulang tahun tepat di pertengahan Maret, adalah diriku. ^_^

Bicara masalah ulang tahun, sebenarnya aku lupa kapan terakhir kali aku mengadakan perayaan ulang tahun. Mungkin sepuluh tahun yang lalu. Untuk sekarang ini, terutama dalam lima-enam tahun belakangan, aku menjalani hari ulang tahunku sama datarnya dengan hari-hari lain. Yang berbeda mungkin cuma banyaknya notif ucapan selamat di facebook. Nyahaha. Kalau untuk teman-teman sekelasku, ku rasa juga tak banyak yang tahu. Well, biasanya di kelas kalo ada yang ulang tahun, mereka akan beli kue atau makanan dan membaginya ke teman-teman sekelas. Berhubung ane pelit (baca: gak punya uang) jadi aku tak mungkin melakukan kegiatan semacam itu. Terlebih sekarang, teman-temanku pada KKN semua, jelaslah aku sendirian. Di tambah ulang tahun di tahun ini hari Minggu pula. Kemungkinan besar aku akan menghabiskan hari ulang tahunku ‘yang berharga’ ini dengan tidur seharian di dalam kost. Nyahaha.

Kalau ditanya mengenai bagaimana perayaan ulang tahun paling berkesan, ku rasa bakal susah menjawabnya. Bukan karena begitu banyak, tapi karena itu tadi, ulang tahunku jarang dirayakan. Haha. Tapi kalo boleh memilih, sampai sekarang hari ulang tahun yang paling berkesan ku alami adalah saat ku masih di kelas 1 Aliyah. Kala itu, tak ada perayaan spesial sebenarnya. Tapi di hari itu, teman-teman cowok dikelasku berkumpul bersama dan menggambar sebuah kue ulang tahun di papan tulis, lengkap dengan lilinnya. Kapurnya berwarna-warni pula. Saat mereka selesai menggambar, mereka memintaku untuk meniup lilin di kue tersebut. Tentu saja tidak bisa. Ah, kalau ingat kejadian itu rasanya jadi pengen nangis. That’s the most memorable birthday I have ever had. >_<

Selain itu, mungkin sudah pernah ku bilang sebelumnya, pada ulang tahunku yang ke 19 kalau tidak salah, aku bikin time capsule. Padahal kemaren rencananya setiap ulang tahun aku pengen bikin time capsule, atau setidaknya menulis surat dan ‘mengirimnya’ pada diriku sepuluh tahun mendatang. Hm, haruskah ku melakukannya di ulang tahun kali ini? ;)

Oke, sudah cukup membahas cerita ulang tahunnya. Sekarang mari ngebahas lagu yang ku tulis kali ini. Dari awal memang sudah ku putuskan untuk menulis lagu yang didedikasikan pada diriku sendiri. Dengan kata lain, lagu ini adalah hadiah ulang tahun dariku untukku. Atashi kara atashi e tanjoubi no puresento. Makanya judulnya sendiri Happy Birthday to Myself. Ehe. Ngomong-ngomong, kalimat bahasa inggris yang sering digunakan untuk mengucapkan selamat ulang tahun kan Happy Birthday to You. Karenanya aku bingung, untuk menyesuaikannya, apakah ku harus menulis judulnya dengan Happy Birthday to Me. Hmm, tapi kemudian seperti yang sudah sebelumnya ku bahas, lagu itu bukan tentang grammar, tapi tentang estetika. Ya sudah, tak peduli grammarnya benar atau salah, aku menggunakan kata Myself ketimbang Me. ^_^

Image lagu yang ku gunakan saat menulis lagu ini adalah lagu Aqua Timez yang Hachimistu ~Daddy Daddy~ (lagi-lagi Aqua Timez. Haha). Aku suka lagu ini karena lirik akhir lagunya dihubungkan dengan lirik bagian pertama. Di lagu ini juga ku coba untuk melakukan hal demikian walau tentu saja masih tidak semanis karya Futoshi #respect.

Untuk proses lagu ini sendiri, ku rasanya waktunya lumayan cepat. Ku menulis liriknya hari Kamis, ku bikin melodinya hari Jumat, dan ku rekam lagunya hari Sabtu. Well, bukan semata-mata karena ku kepengen lagu ini cepat selesai, tapi juga karena tak tahu mengapa aku tak menemui kendala yang begitu berarti dalam menulis lagu ini. Mungkin karena aku begitu menikmatinya, sehingga dari awal lirik dan melodinya mengalir begitu saja. ^_^

Mengenai lirik lagu ini, sebenarnya bukan sepenuhnya pengalaman pribadi. Cuma mencoba berandai-andai saja. Ambil contoh lirik yang mengatakan bahwa sekarang ku sudah mandiri, sebenarnya itu bohong kuadrat. Ane masih sangat bergantung ama orang tua (dalam bidang finansial terutama) dan itu benar-benar membuatku malu. Udah kepala dua juga. Setidaknya ku harap lagu ini membuat ku lebih termotivasi untuk berusaha dengan keras agar bisa mandiri dan membahagiakan orang tua.

Sebenarnya sih, saat menulis melodi lagu ini, aku mengalami sebuah kendala. Saat menyanyikannya, terutama lirik yang ‘Slamat ulang tahun ku ucapkan, semoga tumbuh semakin dewasa’ bawaannya ane jadi nangiiis aja. Haha. Jadilah proses rekaman mengalami ketertundaan. Well, seharunya lagu ulang tahun itu lagu yang ceria kan yak? Tapi entahlah. Dari awal aku tak ada feeling sama sekali untuk menulis lagu ulang tahun yang bernuansa ceria. Lagu ini lebih kepada lagu dengan tema Kansha malah sepertinya. Ucapan terima kasih pada orang yang terus mendukungku selama ini, serta ucapan terima kasih karena di beri kesempatan untuk merasakan kembali ulang tahun di tahun ini.

Anyway, untuk siapapun yang tengah berulang tahun, Happy Birthday!! ^o^

Happy Birthday to Myself

Lyrics: Uswatun Hasanah Ast

Composer: Uswatun Hasanah Ast

Berapa tahun tlah berlalu semenjak ku pertama kali membuka mata?

Saat ku tersadar, cahaya mentari yang menyilaukan membuat pupil ini mengecil

Berapa masa tlah berlalu semenjak ku rasakan uluran hangat tanganmu?

Tak terhitung sudah betapa seringnya kau membantuku berdiri saat ku terjatuh

Kini aku bukan anak kecil lagi

Ku tak menangisi setiap masalah kecil

Tapi di malam saat jam yang berdentang buatku terjaga

Tanpa sadar, sesuatu mengalir di pelupuk mata ini

Happy birthday to myself

Mungkin tak lagi ku dapatkan hadiah

Tak kan ku dapatkan kue ulang tahun

Namun satu ucapan sederhana sudah membuatku bahagia

Slamat ulang tahun, ku sampaikan

Jadilah tumbuh semakin dewasa

Suatu hari nanti bila saatnya tiba

Kau kan menjadi panutan yang dibanggakan

Happy Birthday

Selama ini ku slalu mencari arti dan alasan tuk menjalani hidup

Waktu yang tak pernah berhenti seakan memaksaku tuk trus berlari mengejar mimpi

Meski begitu, saat ku melihat senyuman orang-orang disekelilingku

Aku pun mengerti, setidaknya ku ingin membuat seseorang menjadi bahagia

Kini ku tlah bisa hidup mandiri

Ku tak bergantung pada orang tuaku lagi

Namun disaat ku lihat kerutan di wajah mereka

Ku tersadar, kini saatnya ku berbuat demi mereka

Happy birthday to myself

Meski ku masih kekanak-kanakan

Dalam diri ada sesuatu yang tumbuh

Perasaan itu membuatku tersadar tentang arti kedewasaan

Slamat ulang tahun ku ucapkan

Bahkan bila kau hanya sendirian

Yakinlah selalu, yang menyayangimu

Senantiasa mendoakan kau di kejauhan

Happy birthday

Bila di hari ini satu permintaan akan terwujud

Ku ingin bertambah semakin muda

Walau itu mustahil slamanya

Happy birthday to myself

Mungkin tak lagi ku dapatkan hadiah

Tak kan ku dapatkan kue ulang tahun

Namun satu ucapan sederhana sudah membuatku bahagia

Slamat ulang tahun, ku sampaikan

Jadilah tumbuh semakin dewasa

Suatu hari nanti bila saatnya tiba

Kau kan menjadi panutan yang dibanggakan

Happy Birthday

Berapa tahun tlah berlalu semenjak ku pertama kali membuka mata?

Saat ku tersadar, ku melihat orang yang ku sayangi tersenyum tulus

Ku bahagia